Soal Larutan Asam dan Basa By Bimbel Jakarta Timur



Soal Larutan Asam dan Basa






Bimbel Jakarta Timur dalam artikel Soal Larutan Asam dan Basa berikut Keterangan tentang Larutan, Asam, dan Garam (netral), Pembahasan dan Jawabannya. Larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari zat terlarut dan zat pelarut. Komposisi antara zat terlarut dan pelarut disebut konsentrasi. Lerutan dapat dikelompokkan menjadi larutan asam, basa dan garam (netral).
Berikut adalah soal-soal latihan tentang teori larutan asam dan basa yang disertai pembahasannya.

Soal Larutan Asam dan Basa Bimbel Jakarta Timur BJTV.eu
1. Tabel berikut menunjukkan data hasil pengamatan empat buah larutan:
Berdasarkan data tersebut, larutan yang bersifat asam adalah....
a. A
b. B
c. C
d. D

Pembahasan:

Larutan yang bersifat asam dapat menghantarkan listrik sehingga dapat membuat lampu menyala. Ketika dicelupkan indikator kertas lakmus, larutan asam menyebabkan kertas lakmus biru menjadi merah dan kertas lakmus merah tetap berwarna merah.
Jawaban: b 

2. Lima buah larutan A, B , C, D dan E dalam konsentrasi yang sama mempunyai pH yang ditunjukkan pada skala berikut:
Larutan tersebut adalah....
a. A = HCl, C = NaOH dan E = NH₃
b. B = CH₃COOH, D = NH₃ dan E = H₂SO
c. A = HCl, B = CH₃COOH dan C = NaOH 
d. B = CH₃COOH, C = NaCl dan E = NaOH

Pembahasan:

Nilai pH menunjukkan tingkat keasaman larutan. Semakin kecil nilai pH, makin kuat sifat asamnya dan makin besar nilai pH akan maikn kuat nilai basanya. Nilai pH =7 menunjukkan larutan bersifat netral.

A = asam kuat misalnya HCl dan H₂SO
B = asam lemah misalnya CH₃COOH
C = netral misalnya Na Cl
D = basa lemah misalnya NH₃
E = basa kuat misalnya NaOH
Jawaban: d

3. Di antara senyawa berikut yang dalam larutannya melepaskan ion Hᐩ paling sedikit yaitu...
a. HNO
b. H₂SO
c. CH₃COOH
d. HCl

Pembahasan:

Larutan yang melepaskan ion Hᐩ paling sedikit adalah larutan yang keasamannya paling lemah
Jawaban: c

4. Diketahui perubahan warna beberapa indikator:
Pada percobaan larutan A dan larutan B yang ditetesi masing-masing indikator menunjukkan warna seperti data berikut:
Dapat diperkirakan pH larutan A dan larutan B berturut-turut adalah...
a. 6,2 - 7,6 dan 7,6 - 8,3
b. 6,0 - 6,2 dan 7,6 - 10
c. 6,0 - 6,2 dan 7,6 - 8,3
d. 6,2 - 7,6 dan 7,6 - 10

Pembahasan:

Larutan A 
ditetesi metil merah menjadi kuning, pH ≥ 6,2
ditetesi brombtimol biru menjadi hijau, pH ≤ 7,6
maka pH A 6,2 - 7,6

Larutan B
ditetesi brombtimol biru menjadi biru, pH ≥ 7,6
ditetesi fenolftalein tak berwarna, pH  8,3
maka pH B 7,6 - 8,3
Jawaban: a

5. Suatu senyawa oksida logam dapat bereaksi dengan asam sulfat dan natrium hidroksida. Oksida tersebut bersifat....
a. penyangga
b. netral
c. amfoter
d. katalis

Pembahasan:

Senyawa yang dapat bereaksi dengan asam maupun basa disebut senyawa amfoter
Jawaban: c 

6. Reaksi berikut yang menjelaskan tentang senyawa basa menurut Arrhenius adalah....
a. CH₃COOH  → CH₃COO⁻ + Hᐩ
b. NH₃ → NH⁻ + Hᐩ
c. HNO₃ + H₂O  H₃Oᐩ + NO
d. NH₃ + H₂O  NHᐩ + OH

Pembahasan:

Menurut Arrhenius, senyawa basa adalah senyawa yang jika dilarutkan ke dalam air akan melepaskan ion OH
Jawaban: d

7. Diketahui persamaan reaksi : 
Pernyataan yang benar tentang reaksi di atas adalah... 
a. H₃PO₄ dan H₂O adalah pasangan asam basa konjugasi
b. H₃PO₄ dan H₃Oᐩ bertindak sebagai asam
c. H₃Oᐩ adalah basa konjugasi dari H₂O 
d. Asam konjugasi dari H₃PO₄ adalah H₂PO₄

Pembahasan:

H₃PO₄ adalah asam karena dapat mendonorkan ion Hᐩ kepada H₂O 
H₃Oᐩ adalah asam karena dapat mendonorkan ion Hᐩ kepada H₂PO₄
Jawaban: b 

8. Diketahui reaksi : HSO₄⁻ + H₂O ⇌ H₃Oᐩ + SO₄²
Pernyataan yang benar berdasarkan konsep Bronsted Lowry adalah....
a. H₂O bersifat asam karena dapat menerima sebuah proton
b. SO₄²⁻ bersifat basa karena kehilangan elektron
c. H₃Oᐩ bersifat basa karena menerima sebuah proton
d. HSO₄⁻ bersifat asam karena memberi sebuah proton

Pembahasan:

HSO₄⁻ bersifat asam karena memberi sebuah proton kepada H₂O 
Jawaban: d

9. Diberikan reaksi : NH₃ + BF₃  NH₃BF
Pernyataan berikut yang benar berdasarkan Asam Basa Lewis adalah....
a. NH₃ bersifat basa karena menerima proton
b. NH₃ bersifat basa karena memberi pasangan elektron
c. BF₃ bersifat basa karena memberi pasangan elektron
d. BF₃ bersifat asam karena memberi proton

Pembahasan:

Jawaban: b

10. Berapa [Hᐩ] larutan H₂SO₄ 0,05 M?
a. 10² M
b. 2.10² M
c. 5.10² M
d. 10⁻¹ M

Pembahasan:

H₂SO₄ adalah asam kuat
[Hᐩ] = M x valensi 
[Hᐩ] = 0,05 x 2 
[Hᐩ] = 0,1 = 10⁻¹ M
Jawaban: d 

11. Diantara larutan berikut yang mempunyai harga pH terbesar adalah...
a. 1 liter KOH 0,1 mol
b. 2 liter NaOH 0,1 mol
c. 1 liter Ca(OH)₂ 0,1 mol
d. 2 liter Ba(OH)₂ 0,1 mol

Pembahasan:

1 liter KOH 0,1 mol
M = mol/volume
M = 0,1/1 = 0,1 M
[OH⁻] = M x valensi
[OH⁻] = 0,1 x 1 = 0,1 = 10¹ M
pOH = - log [OH⁻]
       = - 10¹ = 1
pH = 14 - pOH
     = 14 - 1 = 13

2 liter NaOH 0,01 mol
M = 0,1 /2 = 5 x 10² M
[OH⁻] = 5 x 10² x 1 = 5 x 10² M
pOH = - log (5 x 10²)
       = 2 - log 5
pH = 14 - (2 - log 5)
     = 12 + log 5

1 liter Ca(OH)₂ 0,1 mol
M = 0,1/1 = = 0,1 = 10¹ M
[OH⁻] = 0,1 x 2 = 0,2 = 2 x 10¹ M
pOH = - log (2 x 10¹) = 1 - log 2
pH = 14 - (1 - log 2) 
     = 13 + log 2

2 liter Ba(OH)₂ 0,1 mol
M = 0,1 /2 = 5 x 10² M
[OH⁻] = 5 x 10² x 2 = 10¹ M
pOH = - log (10¹ M)
       = 1
pH = 14 - 1
     = 13
Jawaban: c

12. Larutan HCl 0,1 M ditambahkan air sehingga volumenya berubah dari 25 ml menjadi 250 ml. Perubahan pH yang terjadi adalah...
a. 1 menjadi 2
b. 1 menjadi 3
c. 2 menjadi 3
d. 2 menjadi 4

Pembahasan:

25 ml HCl 0,1 M
[Hᐩ] = 0,1 x 1 10¹ M
pH = - log 10¹  = 1

M₁ x V₁ = M₂ x V₂
0,1 x 25 = M₂ x 250
M₂ = 2,5 / 250 = 10² M
[Hᐩ]₂ = 10² M
pH₂ = - log 10² = 2        
Jawaban: a

13. Sebanyak 1,45 gram Mg(OH)₂ dilarutkan ke dalam 500 ml air. Jika diketahui atom relatif Mg = 24, O =16 dan H = 1, maka pH larutan yang terbentuk adalah....
a. 1
b. 2
c. 12
d. 13

Pembahasan:

Mr = 24 + 2(16+1) = 58
Mg(OH)₂ = massa/Mr
n = 1,45/58 
   = 0,025
M = n/V
    = 0,025/0,5 liter 
    = 0,05 
    = 5 x 10² M
[OH⁻] = 5 x 10² x 2 = 10¹ M
pOH = - log (10¹ M)
       = 1
pH = 14 - 1
     = 13
Jawaban: d
 
14. Larutan CH₃COOH 0,025 mempunyai harga tetapan ionisasi (Ka) 10⁻⁵. Besarnya pH larutan yang terbentuk adalah....
a. 4 - log 5
b. 4 - log 2
c. 5 - log 4
d. 5 - log 2

Pembahasan:

CH₃COOH adalah asam lemah







pH = - log (5 x 10⁻⁴)
     = 4 - log 5
Jawaban: a

15. Larutan HBr 0,2 M sebanyak 100 ml ditambahkan 400 ml air. pH larutan yang terjadi adalah...
a. 2 - log 4
b. 2 + log 4
c. 5 - log 4
d. 5 + log 4

Pembahasan:

M₁ x V₁ = M₂ x V₂
0,2 x 100 = M₂ x 500
M₂ = 20/500 
     = 0,04 M
     = 4 x 10² M
[Hᐩ] = 4 x 10² M
pH = - log (4 x 10²)
     = 2 - log 4
Jawaban: a

16. pH larutan NH₂OH 0,2 M yang terionisasi sebesar 5% adalah....
a. 2
b. 3
c. 12
d. 13

Pembahasan:

NH₂OH adalah basa lemah
M = 0,2 M
𝜶 = 5% = 0,05
[OH⁻] = M x 𝜶 
         = 0,2 x 0,05
         = 10² M
pOH = - log 10²
       = 2
pH = 14 - 2 = 12
Jawaban: c

17. Di antara larutan berikut yang mempunyai pH yang sama dengan larutan 0,1 m HCN dengan nilai Ka = 10⁻⁵ adalah...
a. Larutan HCl 0,05 M yang diencerkan 100 kali
b. Larutan HCl 0,1 M yang diencerkan 10 kali
c. Larutan H₂SO 0,05 M yang diencerkan 100 kali
d. larutan H₂SO₄ 0,1 M yang diencerkan 10 kali

Pembahasan:

pH HCN 
= √(0,1 x 10⁻⁵)
[Hᐩ] = 10⁻³ M
pH = 3

Pengenceran (P) = V₂/V₁
maka V₂ = P x V₁
karena M₁ x V₁ = M₂ x V
maka M₁ x V = M₂ x P x V
M₂ = M₁/P

HCl 0,05 M yang diencerkan 100 kali
M₂ = 0,05 / 100 = 5 x 10⁻⁴ M
[Hᐩ] = 5 x 10⁻⁴ M
pH = 4 - log 5

HCl 0,1 M yang diencerkan 10 kali
M₂ = 0,1 /10 = 10² M
[Hᐩ] = 10² M
pH = 2

H₂SO 0,05 M yang diencerkan 100 kali
M₂ = 0,05 / 100 = 5 x 10⁻⁴ M
[Hᐩ] = 5 x 10⁻⁴ x 2
       = 10⁻³ M
pH = 3
Jawaban: c 

18. Sebanyak 0,15 mol suatu asam lemah dilarutkan dalam 500 ml air. Jika tetapan ionisasi asam tersebut adalah 3 x 10⁻⁵, maka asam tersebut akan terdisosiasi sebesar....
a. 1%
b. 1,5 %
c. 2 %
d. 2,5 %

Pembahasan:

n = 0,15 mol
V = 500 ml = 0,5 L
M = n/V 
   = 0,15/0,5
   = 0,3 M
Ka = 3 x 10⁻⁵

[Hᐩ] = M x 𝜶 = √(M x Ka)
➢ 𝜶 = √(Ka : M)
       = √(3 x 10⁻⁵:0,3)
       = 10⁻⁴
       = 10²
       = 1%
Jawaban: a

19. Sebanyak 100 ml larutan HCl 0,01 M dicampurkan dengan 200 ml CH₃COOH 0,1 M (Ka = 10⁻⁵). Larutan yang dihasilkan mempunyai nilai pH.....
a. 3 - log 4
b. 4 - log 3
c. 10 + log 3
d. 11 + log 4

Pembahasan:

HCl adalah asam kuat
[Hᐩ]0,01 M 

CH₃COOH adalah asam lemah
[Hᐩ] = √(0,1 x 10⁻⁵) 
       = 10⁻³ M = 0,001








pH = - log (4 x 10⁻³)
    = 3 - log 4

Jawaban: a

20. Ke dalam 50 ml larutan NH₃ 0,2 M (𝞪 = 1%) ditambahkan 200 ml NaOH 0,001 M. Campuran tersebut mempunyai pH sebesar....
a. 11 - log 1,2
b. 11 + log 1,2
c. 12 - log 1,1
d. 12 + log 1,1

Pembahasan:

NH₃ adalah basa lemah
[OH⁻]₁ = M x 𝜶
           = 0,2 x 0,01
           = 0,002 M

NaOH adalah basa kuat
[OH⁻] = M x valensi
           = 0,001 M









pOH = - log (1,2 x10⁻³)
       = 3 - log 1,2
pH = 14 - (3 - log 1,20
     = 11 + log 1,2
Jawaban: b

21. Sebanyak 40 ml NaOH 0,1 M dicampur dengan 60 ml HCl 0,05 M. Nilai pH dari campuran tersebut adalah....
a. 2
b. 3
c. 12
d. 13

Pembahasan:

n NaOH = 40 ml x 0,1 M = 4 mmol
n HCl = 60 ml x 0,05 = 3 mmol
Vcampuran= 40 ml + 60 ml = 100 ml






tersisa 1 mmol NaOH, maka
[OH⁻] = 1 mmol/100 ml = 10² M

pOH = - log 10² = 2
pH = 14 - 2 = 12
Jawaban: 

22. Sebanyak 50 ml larutan asam sulfat 0,02 M dicampur dengan 50 ml larutan kalium hidroksida 0,02 M. Nilai pH dari campuran tersebut adalah....
a. 2
b. 7
c. 12
d. 13

Pembahasan:

H₂SO₄ = 50 ml x 0,02 M = 1 mmol
n KOH = 50 ml x 0,02 M = 1 mmol
Vcampuran= 50 ml + 50 ml = 100 ml






tersisa 0,5 mmol H₂SO
M = 0,5 mmol/100 ml = 5 x 10⁻³ M
[Hᐩ] = 5 x 10⁻³ x 2 = 10² M
pH = - log 10² = 2
Jawaban: a

23. Diberikan 4 buah tabung berisi larutan berikut:
P : 25 ml larutan HCl 0,02 M
Q : 25 ml larutan H₂SO₄ 0,02 M
R : 25 ml larutan NH 0,01 M
S : 25 ml larutan Ca(OH) 0,01 M
Jika larutan-larutan tersebut dicampurkan, maka campuran yang tidak mengubah warna kertas lakmus adalah....
a. P dan R
b. P dan S
c. Q dan R 
d. Q dan S

Pembahasan:

P : 25 ml larutan HCl 0,02 M (asam kuat)
n Hᐩ = 25 x 0,02 = 0,5 mmol

Q : 25 ml larutan H₂SO₄ 0,02 M (asam kuat)
n Hᐩ = 25 x 0,02 x 2 = 1 mmol

R : 25 ml larutan NH 0,01 M (basa lemah)
OH⁻ = 25 x 0,01 = 0,25 mmol

S : 25 ml larutan Ca(OH) 0,01 M (basa kuat)
OH⁻ = 25 x 0,01 x 2 = 0,5 mmol

Campuran yang tidak mengubah warna kertas lakmus adalah campuran yang bersifat netral. Campuran yangbersifat netral bisa didapatkan dengan mencamour asam kuat dengan basa kuat jika n Hᐩ = OH⁻ 

n Hᐩ larutan P = OH⁻ larutan S
Jawaban: b 

24. Perhatikan data hasil titrasi HCl 0,5 M dan Ba(OH)₂ 0,15 M berikut:
Netralisasi terjadi pada reaksi nomor...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4

Pembahasan:

Syarat terjadi netralisasi n Hᐩ = OH⁻ 
Va x Ma x valensi = Vb x Mb x valensi
Va x 0,5 x 1 = 10 x 0,15 x 2
Va x 0,5 = 3
Va = 3 : 0,5 = 6 ml
Jawaban: d

25. Sebanyak 0,74 gram basa kuat B(OH)₂ tepat dinetralkan dengan larutan 100 ml HBr 0,2 M. Diketahui atom relatif H = 1 dan O = 16, maka atom relatif B adalah.....
a. 40
b. 57
c. 74
d. 91

Pembahasan:

OH⁻ = massa : Mr x valensi
         = 0,74 : (Ar B + 34) x 2
         = 1,48 : (Ar B + 34)
n Hᐩ = Va x Ma x valensi
       = 100 x 0,2 x 1 
       = 20 mmol = 0,02 mol

n Hᐩ = OH
0,02 = 1,48 : (ArB + 34)
(Ar B + 34) = 1,48 : 0,02
(Ar B + 34) = 74
Ar B = 74 - 34 = 40
Jawaban: a 

Semoga Bermanfaat












Komentar

0comments:

Posting Komentar

Peta Bimbel Jakarta Timur

 
Kami menggunakan cookie untuk memastikan bahwa kami memberi anda pengalaman terbaik di situs web kami, bila anda ingin berbincang melalui whatsapp silahkan tekan tombol whatsapp.TidakWhatsapp